gemuruh

Senin, 22 Februari 2010

semalam tadi aku menangis dalam shalat
sebagai luapan dari apa yang dirasa namun tak terekspresikan dengan kata
beberapa kali bicara sendiri
tertawa dan mengeluh sendiri

hanya ketika sujud dihadapan-Nya bisa kurasakan kenyamanan
tak perlu Dia menjawab, tak perlu Dia memberi saran
aku sudah lega
lebih lega dari apapun

kekesalan yang dirasa entah karena apa
hati ini ingin dimengerti namun tak bisa jika harus mengatakan dan menjabarkan semuanya kepada mereka
aku tertutup
bahkan menutupi hal yang sebenarnya ingin kubuka
gemuruh di dada setiap kali bersinggungan dengan orang lain
hanya bisa beristighfar dan selalu mengingat-Nya dalam setiap hembusan nafas yang tersisa

0 komentar: